Toko Online terpercaya www.iloveblue.net

Toko Online terpercaya www.iloveblue.net
Toko Online terpercaya www.iloveblue.net

Sunday 4 October 2009

TK Hindu Dharma Sastra Diresmikan Awal Kebangkitan SDM Hindu

Denpasar (Bali Post) -
Yayasan Spiritual Dharma Sastra yang sebelumnya mengelola meditasi kundalini, kini mengembangkan sayapnya dalam dunia pendidikan Yayasan ini telah membuka sekolah TK Hindu Dharma Sastra di Br. Semanik, Plaga, Petang, Badung. Kelahiran TK Hindu di Badung ini merupakan langkah awal bangkitnya kesadaran akan pentingnya SDM Hindu di Nusantara.

Demikian ditegaskan Ketua PHDI Bali Drs. I Gusti Ngurah Sudiana, M.Si. ketika meresmikan sekolah TK Hindu Dharma Sastra di Pelaga, Kamis (17/7) kemarin. Peresmian TK gratis itu dihadiri Kepala Desa Pelaga, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Badung dan semua orangtua murid. Ngurah Sudiana mengatakan pendidikan dasar berbasis Hindu di Bali baru ada satu, yaitu di UNHI Denpasar. Dengan berdirinya TK Hindu Dharma Sastra di Banjar Semanik ini merupakan langkah awal kejayaan Hindu Nusantara.

Pembina sekaligus Penasehat Yayasan Spiritual Dharma Sastra, Putu Ngurah Ardika, S.Sn. didampingi Ketua Yayasan AA Wirasuryaningrat, S.T. mengatakan, pendirian TK ini adalah langkah awal untuk menyelamatkan SDM Hindu di Nusantara. Sekolah yang berbasis Hindu ini dibuat untuk membantu masyarakat di pedesaan. Karena itu, sekolah ini tidak memungut biaya kepada siswa alias gratis.

Ke depan pihaknya akan berniat membangun sekolah pada jenjang SD, SMP dan SMA. Ngurah Ardika menghimbau kepada semua umat Hindu Nusantara agar peduli dengan SDM Hindu. Ia menilai umat Hindu sebenarnya berpotensi meraih kemajuan dalam mengelola sektor pendidikan. Akan tetapi selalu dihambat akibat minimnya sumber dana. Untuk itu, pihaknya meminta dukungan moral dari semua pihak, khususnya Dinas Pendidikan Kabupaten Badung dalam menyukseskan pendidikan di tingkat dasar ini.

TK yang baru didirikan itu memiliki 23 orang siswa. Sebagian besan berasal dari anak kurang mampu. Di sisi lain, Kepala Desa Pelaga I Made Ordin menyambut gembira kehadiran TK gratis tersebut. Ia berharap agar sebagian besar masyarakat Desa Pelaga yang kurang mampu agar bisa diterima di TK ini.

Sementara Kepala SD 5 Pelaga sekaligus Pengelola TK Hindu Dharma Sastra, I Made Astika sangat antusias dengan keberadaan TK tersebut. “Ini adalah sebuah terobosan baru bagi kami di wilayah Semanik dan Pelaga. Karena sampai detik ini belum ada anak SD yang mengenyam pendidikan di TK” katanya. (kmbl2/*)

sumber: www.balipost.co.id

No comments:

Post a Comment